ku dengar suara mungil dari seorang bocah SMP
suara damai nan tenang, seolah sungai tanpa riak
ia mengatakan bahwa dirinya telah berduka
ia berkata tenang tanpa air membasahi pipinya
tanpa sendu ataupun gagap
……..
“bocah yang tegar” pikirku
dan ku yakini akan kebenaranya
Sukoharjo, 3 November 2011
Tidak ada komentar:
Posting Komentar